Jagatgame.id – Situs Dunia Game Indonesia

Developer Game AAA – Belakangan ini sedang ramai game yang dibuat ulang ataupun diberi upgrade secara grafik oleh para publisher dan developer game AAA. Game – game tersebut tentunya merupakan game – game Terkenal pada masanya.

Sebagai Misalnya adalah game Final Fantasy VII, Resident Evil 4 dan beberapa game lainnya yang mendapatkan Remake dengan perombakan grafis secara total serta beberapa perubahan lainnya yang berbeda dari versi terdahulu.

Dengan maraknya Developer Game AAA yang kerap merilis Remake ataupun Remaster, jarang sekali terdengar game baru ataupun seri baru dari para developer tersebut. Hal ini tentunya Mempunyai beberapa Argumen yang cukup masuk Intelek.

Argumen Developer Game AAA Suka Merilis Remake ataupun Remaster

Jadi, apa saja Argumen mengapa Developer Game tersebut Suka Merilis Remake ataupun Remaster? berikut adalah Argumen kenapa para developer memilih Buat melakukan hal tersebut dibanding mengembangkan seri baru.

Mempunyai Fanbase yang Kuat

Argumen pertama mengapa Developer game AAA memilih Buat merilis Remake atau Remaster adalah karena fanbase game tersebut yang sangat besar dan juga kuat. Tentunya para fans ini sangat Loyal dengan game tersebut.

Para fans juga kerap meminta remake dari game kesayangan mereka terutama Kalau game tersebut telah Panjang rilis seperti Final Fantasy VII dan Ingin Menonton game tersebut dengan grafis terbaru.

Tentunya para developer game AAA tersebut mendengarkan fans apalagi fanbase dari gamenya sangat kuat. Kagak aneh rasanya Kalau para developer memilih Buat melakukan Remake ataupun Remaster.

Membangkitkan Hype Buat Seri Selanjutnya

Tentunya Kalau fans Menonton status gamenya kembali aktif, para fans akan sangat bersemangat menunggu seri game tersebut. Hal ini juga yang menjadi pertimbangan para Developer AAA Buat merilis Remake atau Remaster terlebih dahulu.

Remake tersebut tentu akan membangun hype sehingga nama franchise atau seri tersebut akan kembali relevan. Dengan begitu, pengembangan seri baru selanjutnya ataupun sequel akan menjadi lebih mudah.

Kagak aneh Kalau tiba – tiba developer yang telah Membikin versi remake atau remaster mengumumkan sequel atau prequel franchise yang mereka miliki ketika game tersebut laku keras.

Lebih Untung dengan Membikin Game Remake atau Remaster

Kalau bicara tentang keuntungan, tentunya Membikin Remake atau Remaster lebih Niscaya untungnya dibanding mengembangkan seri baru. Para fans Niscaya akan membeli kembali Kalau game tersebut diberi peningkatan yang diharapkan Pemeran.

Sementara itu Membikin seri baru dianggap terlalu beresiko karena harus membangun kembali fanbase dan biaya yang dikeluarkan Buat proses pengembangan IP atau seri baru ini tentunya lebih memakan biaya dibanding Membikin kembali game yang sudah Terkenal.

Contohnya adalah Forspoken yang cukup flop diantara game – game Square Enix lainnya. Sementara itu game mereka yang dibuat versi remake Adalah Final Fantasy VII jauh lebih untung dibanding Forspoken.

Mengembangkan Seri Game Baru Memakan Waktu Panjang Dibanding Game Remaster atau Remake

Selain memakan biaya yang lebih serta resiko kehilangan keuntungan, mengembangkan seri baru juga memakan waktu Panjang seperti contohnya Starfield yang memakan waktu 25 tahun Buat dikembangkan.

Selain itu, Para developer tentunya harus membangun dunia, Kepribadian, serta hal – hal lainnya terlebih dahulu. Developer juga harus melakukan riset Buat memastikan seri baru yang mereka kembangkan menjadi bagus.

Melakukan hal tersebut memakan waktu yang cukup Panjang dibanding Membikin remaster ataupun remake yang lebih Lekas. Dan kembali Tengah ke poin sebelumnya, Kalau pengembangan IP atau seri baru tersebut selesai, resiko game tersebut Kagak menguntungkan juga tetap Terdapat.

Nah itulah Argumen mengapa Developer Game AAA Suka Merilis game Remaster atau Remake dibanding Membikin game baru. Meskipun para developer Begitu ini memilih Buat melakukan remaster, bukan berarti mereka enggan Buat mengembangkan game baru, brott.

---

Baca juga informasi menarik Jagat Game lainnya terkait Opini atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com