Jakarta (ANTARA) – Google memperluas ketersediaan platform Google Play Games beta Demi perangkat PC, yang memungkinkan penggunanya memainkan Variasi gim Android di PC, di 60 negara setelah sebelumnya memperkenalkan platform tersebut di lebih dari 50 negara.
Menurut laporan Tech Crunch pada Jumat (14/7), sejak pertama diluncurkan pada 2022, Google Play Games telah tersedia di beberapa negara mulai dari Australia, Selandia Baru, Jepang, Singapura, India, Afrika Selatan, Argentina, hingga Eropa.
Para pemain yang Mau menikmati keseruan berbagai gim Android dengan Google Play Games, perlu Mempunyai perangkat PC dengan sistem operasi Windows 10, prosesor Quad Core, penyimpanan bebas sebesar 10 gigabyte, GPU Intel UHD Graphics 630 atau yang setara, dan RAM 8 gigabyte.
Ketika ini platform Google Play Games Lagi berupa versi beta sehingga spesifikasi maupun fitur yang dihadirkan Pandai berubah setelah peluncuran versi akhirnya nanti.
Pengguna perlu Mempunyai akun admin Windows dengan virtualisasi perangkat keras yang diaktifkan agar Pandai memainkan lebih dari 100 gim yang tersedia di Google Play Games seperti “Eversoul,” “Lords Mobile”, “Evony: The King’s Return”, dan lain-lain.
Google Play Games menghadirkan fitur sinkronisasi progres permainan antar perangkat seperti ponsel pintar Android, Chromebooks, dan PC. Tahun Lampau, Google memulai uji coba kontrol keyboard pada gim Android pilihan di ChromeOS.
Pada Maret Lampau, Google juga meluncurkan sebuah emulator yang dapat dimanfaatkan oleh pengembang gim Demi menghilangkan bug atau gangguan pada gim buatannya. Selain itu, Google menawarkan integrasi dengan aplikasi Android Studio yang memungkinkan para pengembang Demi melakukan pengaturan pada gim.