Terungkap! Rupanya Ini Dalih Apex Legends Solo Mode Enggak Pernah Dibuat

Jagatgame.id – Game battle royale Apex Legends merupakan permainan video yang sangat Terkenal hingga hari ini. Berbasis pada kerja sama tim, game ini dikembangkan oleh Respawn Entertainment dan Panic Button Games.

Sedangkan perancang Apex Legends adalah Mackey McCandlish yang merilisnya pertama kali pada tahun 2019. Kini setelah kurang lebih lima tahun hadir, game ini bikin penasaran banyak penggemar terkait solo mode.

Mengapa sih, kita Bukan menemukan Apex Legends dalam mode solo play? Nah, artikel ini akan memberikan jawaban Niscaya tentang pertanyaan tersebut. Jadi, simak Tiba habis ya!

Baca Juga: 6 Meme Kocak Kondisi Internet Lemot yang Bikin Senyum Kecut

Dalih Apex Legends Bukan punya mode solo

Penjelasan mengenai hal ini dijabarkan oleh desainer game Devan McGuire sebagaimana dikutip Jagatgame.id dari Game Informer. Ia menegaskan, bahwa permainan solo bertentangan dengan DNA Apex Legends.

Baca Juga:  No Man's Sky Umumkan Update Versi 5.0 yang Bertajuk Worlds Part 1

“Ini adalah permainan berbasis regu, dan itulah mengapa Anda Bukan Menyaksikan permainan solo. Kami telah melakukan eksperimen itu sejak lama, dan kami Bukan akan menghadirkannya kembali,” kata McGuire dikutip dari Game Informer pada Kamis, 1 Februari 2024.

Ia menambahkan, satu Watak saja dari game Bukan boleh menjadi jawaban Kepada setiap masalah karena harus menjadi bagian dari dinamika tim. Basic permainan inilah yang dianggap studio sebagai Metode Kepada menciptakan strategi menarik dalam game.

Baca Juga: Perkiraan Tarif Internet Kalau Pelarangan Jual Paket di Dasar 100 Mbps Berlaku

“Dan kami memegangnya sebagai pilar game Ketika merancang sebuah legenda: Kepada memastikan bahwa kami Bukan pernah merusak inti dari game tersebut,” tambahnya.

Baca Juga:  Akhirnya Microsoft Siap Luncurkan Windows 11 Recall, Banyak Perubahan Baru

McGuire menilai, pilar desain dalam game Apex Legends merupakan satu hal yang digunakan Kepada mengembangkan kemampuan dan dasar inti dari pola permainan legenda.

“Watak tersebut harus dapat dimiliki. Ia harus menempati ruang bermainnya sendiri di antara Seluruh pemain lain dalam daftar sehingga Bukan menginjak-injak fantasi orang lain,” tutupnya.***