By administrator 
Glitch biasanya hanya menjadi masalah besar atau juga bahan tertawa Demi gamer selagi bermain. Makanya di era modern sekarang ini, glitch langsung diperbaiki begitu saja dengan patch selanjutnya tanpa mereka pikir dua kali terlebih dahulu.
Tak jarang glitch di sebuah game Tak disentuh sama sekali oleh developer karena banyak orang yang menyenanginya dan bahkan menjadi inspirasi Demi developer Demi Membikin fitur baru Demi game mereka selanjutnya. Berikut adalah 10 glitch yang kemudian menjadi fitur di game.
1. Spy di Team Fortress 2
Bagi Anda yang Tak Mengerti, sebelum menjadi game Free-to-play yang kita kenal sekarang ini, Team Fortress awalnya hanyalah mod Demi Quake. Pada versi mod Team Fortress ini, terdapat glitch yang menginspirasi Watak Spy yang menjadi favorit banyak pemain.
Nama pemain biasanya ditunjukkan diatas kepala Watak, Anda Bisa mengetahui apakah dia musuh ataupun Sahabat dengan Menyaksikan Corak teks nama pemain tersebut. Tetapi pada versi awal mod ini, pemain sering menemui musuh Mempunyai Corak teks yang sama dengan timmnya, Membikin mereka terkecoh telah berpikir dia adalah bagian dari tim. Glitch ini kemudian menginspirasi developer Demi Membikin Watak Spy yang Mempunyai kemampuan menyamar menjadi tim musuh.
2. Balok berisi beberapa koin di Super Mario Bros.
Seperti yang kalian Mengerti, beberapa blok koin di Super Mario Bros. Bisa saja memberikan koin lebih dari satu, koin ini nantinya akan memberikan tambahan skor atau bahkan nyawa tambahan. Awalnya blok multi-coin ini adalah bug yang tak sengaja dibuat oleh salah satu programmer game ini. Glitch tersebut langsung diperbaiki, Tetapi mereka merasa Terdapat sesuatu yang hilang setelah hilangnya glitch tersebut dan memutuskan Demi mengubah glitch tersebut menjadi bagian dari game.
3. Lara Croft’s boobs
Ketika Toby Gard mendesain game Tomb Raider pertama, dia awalnya Ingin Watak Penting sebagai seorang pria dengan topi dan cambuk seperti Indiana Jones. Karena takut dituntut oleh Lucasfilm, mereka memutuskan game akan diisi Watak Perempuan. Ketika merancang model Demi Watak wanitanya, Toby tak sengaja Membikin ukuran polygon dada Watak dari 50% menjadi 150%.
Ketidaksengajaan ini berubah menjadi “strategi marketting” developer Demi Tomb Raider, dan kemudian menjadi “fitur” tersendiri Demi seluruh game Tomb Raider lainnya.
4. Combo di Street Fighter Hadir karena Glitch
Sebelum kehadiran Street Fighter II, game fighting Era dulu Tak Terdapat sistem kombo sama sekali. Jadi Anda hanya melakukan serangan yang sama ke musuhmu hingga HP-nya habis.
Semuanya berubah ketika Noritaka Funamizu secara tak sengaja menemukan bug Ketika mengetes Street Fighter II. Glitch yang dia temkan Membikin karakternya melakukan beberapa pukulan tambahan dengan beberapa kombinasi tombol.
Noritaka tak pedulikan keberadaan bug tersebut karena menurutnya terlalu sulit Demi dilakukan, Tetapi tanpa disadari bug ini menjadi fenomena besar di kalangan gamer hingga mereka harus merilis versi baru yang Membikin bug ini menjadi fitur Formal.
5. Deny di DOTA 2
Salah satu hal paling krusial dari game MOBA adalah Last hit, karena Anda hanya akan mendapatkan gold tambahan apabila Anda berhasil melakukan pukulan terakhir ke unit musuh. Konsep ini mungkin terdengar mudah, Tetapi sulit Demi dieksekusi, khususnya Ketika musuhnya akan mencoba Demi deny creep yang Anda last hit.
Sistem Deny ini sendiri Rupanya tak pernah direncanakkan oleh developer mod ini, Icefrog. DOTA 2 yang berawal sebagai mod dari Warcraft III yang dimana pada game tersebut Anda Bisa menyerang unit sendiri. Pengaruh dari deny ini tentunya sangat besar karena musuh akan kesulitan mendapat gold. Karena Argumen inilah Icefrog mengubah “bug” ini menjadi fitur taktik tersendiri di game dan membuatnya lebih seimbang (deny akan memberikan separuh XP ketimbang Tak sama sekali).
6. Rocket Jumping
Quake dari ID Software didesain sebagai game FPS dengan gameplay yang Segera. Tetapi pemain dari game ini menemukan beberapa trik sendiri Demi Bisa menyelesaikan game ini lebih Segera Kembali, salah satunya adalah Rocket Jumping. Kalau Anda melompat dan menembak roket di tanah pada waktu yang sama di game ini, karaktermu akan terbang ke angkasa, Membikin beberapa dinding tinggi Bisa dicapai dengan mudah.
Trik ini kemudian dijadikan fitur tersendiri pada sekuel berikutnya, Quake III Arena. Keberadaan trik ini juga menjadi inspirasi Demi beberapa FPS seperti Team Fortress 2 dan Overwatch. Salah satu Watak pada kedua game tersebut Mempunyai kemampuan Demi meluncur di angkasa apabila mereka meledakkan tanah dibawah karakternya.
7. Bug AI Race ‘N Chase menjadi inspirasi dibalik Grand Theft Auto
Pada tahun 1995, DMA Design kerjakan game berjudul Race ‘n Chase. Game tersebut akan mengusung Aliran top-down action yang dimana Anda diperbolehkan bermain sebagai kriminal atau polisi. Akan tetapi game ini dibatalkan karena terlalu banyak masalah yang ditemukan bug tester, salah satunya adalah bug yang mengubah AI polisi menjadi pembunuh sadis.
Kalau Anda tak sengaja menyentuh polisi, polisi tersebut akan menggila dan menabrak apa saja termasuk Penduduk kota hanya Demi menangkapmu. Developer temukan bug ini menarik Demi ditelusuri dan selanjutnya mereka memamfaatkan bug tersebut Demi Membikin Grand Theft Auto dan mengubah nama studio mereka menjadi Rockstar.
8. Creeper di Minecraft
Ketika Markus “Notch” Persson kembangkan Minecraft, dia awalnya Ingin Membikin NPC babi. Akan tetapi Ketika dia Membikin model Demi hewan tersebut, dia tak sengaja salah Menurunkan Bilangan pada kodenya. Alhasil, yang dia dapatkan bukanlah babi Tetapi makhluk berkaki dua tanpa tangan.
Karena merasa sudah terlanjur terbuat dan juga hasil yang didapatkannya terlihat menarik. Notch memutuskan Demi Tak menghapus model tersebut dan membuatnnya menjadi musuh di game.
9. Easter Egg pertama kali ditemukan karena programmer yang kesal
Terdapat Ketika dimana Atari menguasai pasar video game. Atari juga sempat dicap sebagai tempat berkerja terburuk karena seluruh game yang mereka rilis dibuat oleh satu programmer, dan mereka bahkan Tak ditaruh namanya di game. Hal tersebut tentunya Membikin kesesalan tersendiri bagi banyak programmer yang susah payah Membikin game seorang diri.
Karena kesal ini, seorang programmer dari game berjudul “Adventure”, Warren Robinett, mencoba hal Spesial agar namanya tertulis di game Yakni dengan menggunakkan glitch. Dengan Sokongan sprite flicker (Ketika dimana texture berkedip-Kelip apabila terlalu banyak pixel yang dimuat dalam satu layar), Robinnet menyembunyikan sebuah item yang dimana apabila diambil akan langsung mengantarkan pemain ke ruangan rahasia bertuliskan “Created by Warren Robinett.” Atari tak Bisa menghapus keberadaan ruang tersebut karena game sudah terjual terlebih dahulu, maka dari itu mereka menganggap ruangan tersebut sebagai fitur tambahan dan menyebutnya sebagai “Easter Egg”.
10. Teknik Juggle di Devil May Cry
Ketika pengembangan Onimusha: Warlords Demi PS2, Capcom temukan glitch dimana pada combat game tersebut musuh dapat dilontarkan ke udara dan akan dalam kondisi stun-locked selama diserang oleh pemain. Glitch tersebut tentunya tak masuk akan Demi berada di game Onimusha, Tetapi mereka Menyaksikan potensi dari glitch yang baru saja mereka saksikan Lampau bereksperimen membawa combat tersebut ke Resident Evil.
Pada akhirnya, Capcom sadar bahwa juggling juga Tak sesuai Demi berada di Resident Evil yang dikenal miliki gameplay lelet dan dominan akan gameplay menembak ketimbang serangan melee. Maka dari itu mereka mengalihkan fitur tersebut Demi Membikin franchise baru yang kini kita kenal sebagai Devil May Cry.