Jakarta, Jagatgame.id – Perkembangan Non-Fungible Token (NFT) atau aset digital sebagai bagian dari entitas besar Blockchain semakin menarik perhatian banyak pihak. Termasuk developer game yang Menonton hal tersebut sebagai Kesempatan Kepada mengembangkan bisnis lebih luas.
Dikutip dari Gamerant, Game Developers Conference’s telah menggelar survei bagi pelaku di industri. Hasilnya Terdapat 29% developer game yang tertarik masuk ke bidang NFT. Bahkan di antaranya sudah turut mengembangkan NFT sendiri. Sementara itu pada Nomor 28%, diketahui bahwa para developer tertarik maupun telah terlibat menggunakan cryptocurrency. Kalau ditelusuri lebih jauh, hanya 1% developer yang aktif memanfaatkan NFT. Sisanya Tetap pada jawaban “very interested” dan “somewhat interested”.
Tetap Terdapat 70% developer atau studio lain yang Kagak Acuh atau belum tertarik Kepada memanfaatkan NFT dalam bisnis mereka. Begitu juga dengan pemanfaatan cryptocurrency Kepada melakukan transaksi produk gaming. Meski begitu, para developer tetap Menurunkan perhatian pada dua hal itu.
Dalam survei GDC, Terdapat satu develepor anonim (Kagak mau disebut identitasnya), menyatakan bahwa “Itu (NFT) adalah gelombang masa depan”. Yang lainnya Malah pesimis dengan komentar sinis,”Kami Kagak akan mendukung pembakaran hutan hujan hanya Kepada mendapatkan sebuah (file) jpeg.” Developer juga banyak yang belum Tentu dengan konsep teknologi blockchain.
Baca juga: TokoMall Gaet Ghozali EveryDay Ajak Konten Kreator Lokal Berkarya NFT
NFT Membikin Gamer Khawatir
NFT sebagai sebuah bagian dari industri teknologi virtual cukup Membikin khawatir para gamer. Mereka Kagak Ingin nantinya franchise game yang Biasa dinikmati dengan sederhana jadi semakin rumit bila harus melakukan transaksi terlebih dulu agar dapat bermain.
Begitu juga dengan cryptocurrency. Kehadiran mata Dana digital itu dianggap akan menghambat perkembangan industri game yang Terdapat. Belum berkembang dan penerimaan yang terbatas, dapat menjadi Dalih mata Dana digital tersebut sulit diterima gamer. Apalagi microtransaction yang selama ini dikenal pun, belum sepenuhnya memberi kepuasan bagi gamer.
Kagak heran apabila Begitu ini developer banyak yang belum membuka diri Kepada memanfaatkan NFT dan cryptocurrency dalam bisnis mereka. Akan berisiko Kalau mereka harus kehilangan gamer, hanya Kepada suatu hal yang Tetap diperdebatkan eksistensinya.
Eksplorasi konten lain dari Jagatgame.id.id
Berlangganan Kepada dapatkan pos terbaru lewat email.
