DisplayPort vs HDMI – Kalau Anda adalah seorang gamer yang sudah Panjang berkecimpung di dunia pergamingan PC, sudah Niscaya Kagak asing dengan istilah kabel DP dan HDMI. Keduanya adalah standar yang berbeda Buat menyambungkan input layar dari PC ke output monitor.
Jika tujuan akhirnya sama, Rupanya kedua standar ini punya kelebihan dan kekurangan serta fitur yang cukup berbeda. Hasilnya, bukan Kagak mungkin akan mempengaruhi bagaimana performa game yang Dapat kalian dapatkan.
Wah berarti Rupanya Kagak boleh sembarangan memilih ya brott? Nah biar kalian Kagak pusing, artikel ini akan membantu kalian Buat menetapkan hati mana yang cocok Buat kalian gunakan. Mari kita mulai dari apa sih perbedaan DisplayPort dan HDMI, yuk kita bahas.
DisplayPort vs HDMI, Apa Perbedaannya?
Daripada kalian bingung, ini penjelasan sedikit soal kedua interface yang jadi standar digunakan gamer sebagai konektor.
Apa Itu DisplayPort?
DisplayPort adalah sebuah interface yang diciptakan oleh Video Electronics Standards Association atau VESA. Interface ini didesain Buat menggantikan port VGA dan DVI sebagai standar baru. Interface ini Dapat menjalankan audio dan video sekaligus dengan kualitas yang Bagus.
Biasanya DP Dapat kalian temukan di PC dan monitor gaming yang Dapat berikan kualitas refresh rate tinggi dan resolusi diatas 720p.
Apa Itu HDMI?
High-Definition Multimedia Interface (HDMI) adalah sebuah interface standar yang dikembangkan oleh 7 perusahaan besar Hitachi, Panasonic, Philips, Silicon Image, Sony, Thomson, dan Toshiba. Setelahnya para founder tersebut Membikin sebuah organisasi terbuka bernama HDMI Perhimpunan bertujuan agar perusahaan yang tertarik Dapat ikut membantu pengembangan.
Interface ini banyak ditemukan pada perangkat multimedia dan Kagak hanya Terdapat di PC saja. Mulai dari TV dan projector kebanyakan gunakan interface jenis ini.
Perbedaan DisplayPort dan HDMI
Dari segi bentuk, perbedaan antara DisplayPort dengan HDMI Kagak Dapat tertukar. HDMI punya tampilan port yang dengan lekukan dua sisi yang simetris. Sedangkan DP hanya Terdapat satu sisi saja.
Ditambah pula kabel DP Mempunyai tombol yang berfungsi sebagai pengunci. Buat mencabut kabel DP dari portnya harus menekan tombol tersebut.
Apa Kelebihan dan Kekurangan Masing-Masing?
Bahas soal kelebihan dan kekurangan masing-masing Rupanya Kagak semudah yang penulis kira. Karena mulai dari beberapa tahun terakhir, perkembangan kedua teknologi ini cukup pesat dan melahirkan banyak update spesifikasi yang sulit Buat diikuti.
Buat itu, kita harus menilai dari jumlah bandwidth yang Dapat disuplai interface tersebut termasuk juga fitur apa saja yang dimasukkan ke dalamnya. Demi menjelaskan versi kedua interface ini sudah Dapat jadi artikel sendiri sehingga kali ini kita Hanya akan membahas bagian yang lebih mendasar saja.
Kelebihan DP Demi ini adalah interface tersebut selalu menawarkan bandwidth paling besar bila dibandingkan rivalnya, khususnya Buat standar DisplayPort 2.0. Mekanis DP Dapat menampilkan resolusi yang lebih tinggi dengan refresh rate lebih tinggi pula. Belum Tengah soal fitur HDR dan juga kompresi data yang lebih superior di DP.
Hanya saja Buat kalian yang bermaksud Buat menggunakan konsol sebagai sarana bermain game, maka pupus sudah Cita-cita menggunakan kabel DP. Karena konsol sejauh ini hanya mendukung interface HDMI.
Tapi kalau kalian adalah pengguna PC dengan spesifikasi yang baru, Mekanis port DP sangat direkomendasikan oleh gamer. Ini juga bukan berarti HDMI Kagak Terdapat kelebihan ya. Bagi mereka yang Mau menampilkan display Tetapi jauh dari PC (alias butuh kabel panjang), maka HDMI adalah pilihan yang lebih Betul dibanding DP.
Kualitas resolusi tampilan DP akan menurun seiring dengan bertambahnya jarak kabel. Belum Tengah harga extender Buat menambah jarak kabel juga Kagak murah. Dari segi kabel saja, HDMI punya kompatibilitas lebih banyak dari DP. Kebanyakan TV, projector, dan pemutar Blu-Ray hanya mendukung HDMI dan absen port DP.
Teknologi yang sekarang sedang Terkenal di PC gaming adalah variable refresh rate. Salah satu kelebihan DP adalah ia sudah mendukung NVIDIA G-SYNC dan AMD FreeSync sekaligus. Sedangkan Buat rivalnya hanya mendukung FreeSync saja. Ini tentu merupakan poin kemenangan Buat DP.
Kelebihan DP lainnya adalah kemampuan daisy–chaining dimana kalian hanya membutuhkan 1 kabel ke input (PC) Tetapi Dapat terhubung ke lebih dari satu monitor sekaligus. Cukup dengan koneksikan dari monitor 1 ke monitor 2 lewat kabel DP lainnya dan seterusnya. Fitur ini sayangnya Kagak tersedia native di HDMI.
Konklusi
Pemilihan port yang Betul merupakan hal yang krusial agar pengalaman bermain game kalian Kagak terhalang oleh apapun limitasi spesifikasi. Jadi, Kagak Terdapat jawaban yang Betul-Betul mutlak dan keduanya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Tinggal kalian pilih saja mana yang sekiranya lebih cocok Buat kalian gunakan. Hanya saja perlu juga perhatikan versi berapa yang kalian incar dari kedua interface tersebut. Kalau tertarik, mungkin akan Terdapat artikel berikutnya yang akan bahas versi serta bandwidth kedua interface tersebut.
Bagaimana menurut kalian? Apakah kalian pengguna port salah satunya? Coba beri komentar dibawah.
Baca juga informasi menarik Jagat Game lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@Jagat Game.com.