Waspada Seller Hasil Carding – Jagat Game.com

Di jaman modern yang serba digital ini, segala hal dapat dilakukan dengan mudah. Tak terkecuali pembelian game secara online. Dalam bertransaksi, kita harus selalu waspada dan berhati-hati. Karena, Bisa saja kita bertransaksi dengan seorang carder dan mendapat barang hasil carding. Apa itu carding dan carder? Untuk menemukan jawabannya, silahkan lanjutkan membaca.

Carding adalah bertransaksi dengan kartu kredit Punya orang lain yang didapatkan secara ilegal, pelakunya disebut carder. Biasanya data kartu kredit tersebut didapat dengan mencuri/menipu di internet. Belakangan ini penjual Bengal yang menjual barang hasil carding-an kembali marak. Kita harus Bisa memilih mana penjual yang jujur dan Tak.

Mengapa kita harus menghindari membeli game dari carder ?

Pembeli yang tertipu oleh carder akan sangat rugi. Karena, game yang sudah menjadi Punya kita Bisa terkena revoke.

Apa itu revoke?

Revoke adalah penarikan kembali game yang sudah dibeli karena didapatkan secara ilegal.

Berikut ini Langkah agar Tak tertipu oleh carder:

Jangan Terburu-Buru Membeli.
Biasanya carder Mau Segera-Segera barang jualannya dibeli. Kalau seller cenderung memaksa Anda Buat membeli dagangannya dan mudah marah Begitu Anda bertransaksi lebih Berkualitas hentikan transaksi. Karena Bisa jadi ia adalah carder.

Curigai Orang Yang Menjual Game Lebih Murah Dari Harga Asal.
Mengapa harus dicurigai? Penjual seperti ini biasanya Tak menggunakan uangnya sendiri Buat membeli game yang akan dijual. Sehingga ia berani menjual dengan harga sangat murah. Karena, berapapun harganya si penjual sudah mendapat keuntungan.

Baca Juga:  Studi Terbaru: Game Kekerasan Mempengaruhi Agresifitas Anak Muda, Masa Sih?

Pastikan Seller Tersebut Mempunyai Reputasi Yang Berkualitas.
Anda dapat memeriksanya dengan Menyaksikan testimoni / review dari para pembeli yang sudah pernah bertransaksi dengan seller tersebut. Walaupun sudah menemukan testimoni, Anda harus tetap berhati-hati. Karena, Bisa saja testimoni tersebut abal-abal alias Palsu.

Si Penjual Mengaku Sendiri.
Ini adalah Langkah paling mudah, kita Bisa mengetahui dengan mudah tanpa melakukan apa-apa. Si penjual biasanya akan memberikan jaminan Dana kembali bila game yang dibeli Rupanya terkena revoke. Tetapi, walaupun begitu sebaiknya Anda Tak membelinya. Karena, secara Tak langsung sama saja Anda menggunakan barang Punya orang lain. Selain itu, penjual Bisa saja memblokirmu setelah selesai bertransaksi agar ia Tak perlu mengembalikan uangmu Kalau Terdapat hal yang Tak diinginkan nantinya.

Baca Juga:  4 Perbedaan Antara Resident Evil 2 Remake dan Versi Original

Ingat! Semurah apapun harga yang ditawarkan, jangan pernah beli barang hasil carding! Semoga bermanfaat.