Abiotic Factor Bawa Angin Segar ke Dalam Aliran Game yang Sering Dianggap Monoton

sentarozi

Jagatgame.id – Abiotic Factor, game survival terbaru dari Deep Field Games, membawa angin segar ke dalam Aliran yang sering kali dianggap monoton. Game survival yang terinspirasi dari Half-Life itu, sejauh ini telah terjual sebanyak 300.000 kopi.

Geoff “Zag” Keene, pendiri Deep Field, mengakui bahwa meskipun ia Bukan selalu menyukai game survival, ia berhasil menciptakan sesuatu yang baru dan menarik dengan Abiotic Factor.

“Saya selalu tertarik dengan game bertahan hidup, tapi saya bukan penggemar berat game bertahan hidup,” kata Keene, dikutip dari PC Gamer dalam sebuah wawancara minggu Lampau. “Saya memainkannya Serempak Kolega-Kolega, tapi saya selalu menganggapnya cukup berat dan membosankan.”

Pendekatan Baru dalam Game Survival

Abiotic Factor gameplay

Abiotic Factor membedakan dirinya dari game survival tradisional dengan menghindari mekanisme yang berulang dan sering kali membosankan. Bukan Eksis menebang pohon atau membangun pondok kayu di sini.

Sebagai gantinya, Pemain berperan sebagai ilmuwan di fasilitas penelitian Dasar tanah yang hancur, terinspirasi oleh fasilitas Black Mesa dari Half-Life.

Baca Juga:  Metode Top Up Free Fire dengan Gopay, Mudah dan Segera

Baca Juga: Stellar Blade Kemungkinan Besar akan Berlanjut ke Seri Sekuel

Keene Ingin menghindari banyaknya meteran yang Normal ditemukan dalam game survival, menggantinya dengan pengalaman yang lebih intuitif dan berfokus pada perasaan Pemain.

Sistem yang Sederhana tapi Mendalam

Abiotic Factor gameplay

Abiotic Factor menampilkan sistem yang sederhana Tetapi mendalam, di mana kebutuhan dasar seperti makan, minum, dan istirahat diintegrasikan dengan Langkah yang Bukan mengganggu alur permainan.

Pemain Bukan perlu sering-sering mengisi meteran; sebaliknya, game ini memberikan mini-game Buat mempercepat waktu Ketika Watak tidur atau menggunakan toilet.

Baca Juga: Argumen Helldivers 2 Sukses Besar, Petinggi Arrowhead Sebut Elemen Pentingnya dan Itu Rupanya Bukan karena Harga!

Keene terinspirasi oleh sistem “Moodle” dari Project Zomboid yang memberikan informasi secara intuitif tentang kondisi Watak tanpa harus Menyantap meteran.

Imersi dan Peran yang Kuat

Abiotic Factor gameplay

Keene Bukan sengaja menciptakan game yang dianggap sebagai immersive sim, meskipun banyak Pemain merasa bahwa Abiotic Factor Mempunyai elemen-elemen tersebut.

Game ini menawarkan eksplorasi yang mendalam dan sistem role-playing yang Membikin setiap tindakan Pemain berpengaruh. Misalnya, duduk di kursi atau makan sup berkualitas tinggi memberikan bonus Tertentu yang meningkatkan kesehatan dan kepuasan Watak.

Baca Juga:  5 Perbedaaan Game Minecraft Bedrock Editon dan Java Edition, Penggemar Berat Wajib Paham Banget Nih!

Baca Juga: Kunci Jawaban Lengkap Game Tebak Gambar Level 1 dan 2

“Saya menyukai eksplorasi [survival crafting], saya menyukai petualangannya, dan saya juga menyukai permainan perannya. Saya suka duduk di Kurang Lebih api unggun dan bersantai dengan Kolega-Kolega Anda, Anda Paham, dan saya pikir banyak game yang Bukan banyak mempromosikan hal itu,” katanya. “Jadi itulah mengapa duduk menjadi salah satu fitur Istimewa kami di Abiotic Factor. Ini sebenarnya adalah Langkah Anda beristirahat dan memulihkan diri dalam banyak hal. Kami Ingin mempromosikan lingkungan itu.”

Tantangan Kreatif dalam Menyampaikan Visi

Abiotic Factor gameplay

Salah satu tantangan terbesar bagi tim Deep Field adalah menjelaskan konsep Spesial Abiotic Factor kepada penggemar game survival yang terbiasa dengan setting tradisional seperti hutan dan bangunan kayu.

Baca Juga: Akhirnya, Game Counter Strike 2 Sediakan Dukungan Bahasa Indonesia

Baca Juga:  Lepas Rilis Sekuel Cyberpunk 2077 Diklaim Semakin Dekat

Trailer dan materi promosi harus menonjolkan aspek crafting dan eksplorasi Buat menarik minat Pemain. Meski begitu, tanggapan positif dari Dekat 300.000 Pemain menunjukkan bahwa upaya mereka berhasil.

Masa Depan Abiotic Factor

Abiotic Factor

Dengan versi early access yang sudah menawarkan banyak konten, Deep Field berencana Buat Lanjut memperluas game ini hingga peluncuran versi 1.0 pada akhir 2024.

Mereka juga merencanakan pembaruan pasca-peluncuran Buat menambah lebih banyak fitur dan rahasia baru. Keene dan timnya berkomitmen Buat Lanjut mengembangkan game yang mereka cintai dan yang disukai oleh para Pemain.

Baca Juga: Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutants Unleashed Luncurkan Edisi Deluxe dan Kolektor

Abiotic Factor membuktikan bahwa dengan pendekatan inovatif dan Konsentrasi pada pengalaman Pemain, game survival dapat menawarkan sesuatu yang segar dan menarik.

Bagi para gamer yang mencari sesuatu yang berbeda, Abiotic Factor adalah petualangan yang patut dicoba. Buat informasi lebih lanjut Anda dapat langsung ke website resminya.***