9 Metode Setting Kamera DJI Mini 3 Pro Agar Hasil Semakin Impresif

DJI IndonesiaDJI Mini 3 Pro jadi salah satu drone yang banyak dipilih Demi videografi dan fotografi. Selain karena desainnya yang ringkas, kualitas kameranya dirasa Lihai Demi merekam objek bergerak sekalipun. Tetapi, para pengguna perlu melakukan penyesuaian agar hasil foto lebih Berkualitas. Dalam artikel ini, kami akan membahas mengenai Metode setting kamera DJI Mini 3 Pro. Simak ulasannya Tiba tuntas, Sobat Jagat Game!

Metode Setting Kamera DJI Mini 3 Pro

Berikut Metode setting kamera DJI Mini 3 Pro mulai dari pengaturan resolusi, mode, dan lain sebagainya Demi mendapatkan hasil terbaik sebagaimana dilansir dari laman Drone Blog.

1. Resolusi dan FPS

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah segi FPS dan resolusi. Seperti diketahui, DJI Mini 3 Pro kompatibel Demi pengambilan gambar dan video 4K dan hingga 60 fps. Nyaris Seluruh device dan platform streaming dapat menangani gambar dan video hingga 4K.

Walaupun dapat digunakan hingga 60 fps, menggunakan 30 fps setidaknya sudah ideal Demi menghasilkan footage video yang bagus. Selain itu, 30 fps memudahkan dalam proses render, khususnya di platform media sosial. Tetapi, ini perlu didukung dengan ketersediaan ISO, aperture, hingga setting exposure.

Baca juga: Spesifikasi DJI Mini 3 Pro yang Perlu Anda Mengerti!

2. Sensor Rintangan

Selanjutnya adalah dengan memperhatikan sensor rintangan. DJI Mini 3 Pro Mempunyai tiga sensor rintangan. Mulai dari front, downward, dan back. Demi melakukan setting sensor rintangan ini, Anda dapat memilih beberapa mode yang tergantung pada penggunaan drone, di antaranya:

  • Bypass: mode ini dapat Membikin drone menghindari rintangan Demi terbang dan jadi mode terbaik Demi Membikin footage yang lebih smooth. Khususnya Demi aktivitas pendakian, roller-boarding, dan lainnya dan menghindari objek seperti pepohonan.
  • Brake: mode ini akan Membikin drone berhenti ketika mendeteksi adanya rintangan. Hanya saja mode ini kurang cocok Demi videografi.
  • Off: Anda dapat menggunakan mode ini apabila area penerbangan drone Bukan Mempunyai Alasan, mode ini akan Membikin sensor rintangan Bukan aktif, Tetapi setidaknya Demi dimatikan dapat menghemat daya baterai.

 3. Pemilihan Rona (Color Mode)

Metode setting kamera DJI Mini 3 Pro yang ketiga adalah mengatur pemilihan Rona atau color mode. Pada drone ini, ketika menggunakan aplikasi DJI Fly App, Terdapat dua mode yang dapat dipilih yakni Normal dan D-Cinelike. Mode D-Cinelike adalah yang Terkenal karena banyak memberikan pilihan jutaan Rona dan lebih mudah Demi proses pengeditan.

Baca Juga:  8 Laptop Hybrid Terbaik di 2023, Dapat Jadi Tablet!

Akan tetapi, Bukan Seluruh oang Mempunyai skill Demi menggunakan mode D-Cinelike. Alasan, hal ini akan lebih banyak proses di editing. Agar lebih Kondusif dan Ekonomis waktu, Anda dapat memilih mode Normal. Alasan, dengan mode Normal, drone akan melakukan pengaturan dan penyesuaian dengan video yang direkam secara Mekanis. Dengan begitu, mode tersebut juga cocok Demi pemula.

Baca juga: Metode Menghubungkan DJI Mini 3 Pro ke Controller

4. Setting Mode Manual vs Auto Mode

Setting mode jadi hal Krusial ketika melakukan pengaturan kamera, Berkualitas itu menggunakan mode manual maupun mode Mekanis. Ini memang tergantung pada kondisi Demi penerbangan. Misalnya, Demi kondisi Anda Bukan Mempunyai waktu lebih lama seperti Demi cuaca mendung, salju, atau hujan ringan, Anda memerlukan pengambilan video dengan Segera maka Bisa menggunakan Auto Mode. Alasan, dengan Auto Mode drone akan secara Mekanis menyesuaikan shutter speed dan ISO.

Tetapi, Demi kondisi cuaca dan penerbangan mendukung Anda Bisa mengaktifkan mode Manual. Menggunakan mode Manual dapat memudahkan Anda ketika melakukan pengaturan ISO yang sesuai agar hasil lebih optimal. Misalnya saja Demi objek yang bergerak dan video menjadi blur atau buram, maka dapat melakukan penyesuaian dengan mudah seperti ISO maupun shutter speed-nya.

5. Penyesuaian ISO dan Shutter

Dalam hal penyesuaian ISO dan shutter speed, terkadang pengguna bingung mana yang jadi prioritas terlebih dahulu. Info baiknya, DJI telah melakukan pembaruan firmware yang memudahkan pengguna dalam melakukan pengaturan ISO maupun shutter speed pada mode Manual maupun mode Auto. Khususnya Demi drone diterbangkan di area dengan perubahan pencahayaan secara dramatis.

Dalam kondisi tersebut, pengguna harus mengunci salah satu yang ideal dan drone akan mengunci penyesuaian secara Mekanis. Di sini, Anda dapat klik pada mode Manual di bagian kanan Rendah dan tap ikon “AUTO” Demi pengaturan shutter speed atau ISO. Kalau muncul Rona orange, maka mode aktif, Tetapi Kalau muncul Rona Serbuk-Serbuk itu artinya mode tersebut nonaktif.

Baca juga: Berapa Jarak Terbang DJI Mini 3 Pro? Simak Penjelasannya!

Baca Juga:  Inilah Metode Pintar & Mudah Atasi Rasa Dingin Tak Nyaman dan Kualitas Udara Tak baik

6. Metode Setting Kamera DJI Mini 3 Pro – Histogram

Fitur unggulan lainnya yang dapat digunakan dalam Metode setting kamera DJI Mini 3 Pro adalah Histogram, Peaking Level, dan Overxposure Warning. Berikut pengertian di masing-masing fitur tersebut:

  • Histogram: Histogram ini Mempunyai fungsi Demi Menyaksikan dengan Segera gambar yang diambil sudah sesuai atau belum. Begitu juga dengan penyesuaian setting ISO, Shutter Speed, dan Aperture. Manfaat lainnya adalah membantu Anda dalam menghindari pemotongan Demi menyorot bayangan karean eksposur yang berlebihan.
  • Peaking Level: fitur ini memungkinkan pengguna lebih Pusat perhatian pada area tertentu Demi pengambilan foto maupun video. Hasilnya pun akan lebih jernih dan tingkat detail yang lebih tinggi.
  • Overxposure Warning: fitur ini akan memberitahukan pengguna ketika kamera mendeteksi objek bidikan gambar sedang overexposed. Hal itu terjadi Demi gambar terlalyu terang. Kemudian, detail pada gambar menjadi hilang dan Bukan Pusat perhatian.

 7. Pemilihan Mode

Demi menghasilkan video terbaik, manuver drone juga menjadi perhatian. Demi hal tersebut, Anda dapat memilih mode yang Benar. DJI Mini 3 Pro Mempunyai tiga mode Istimewa yakni Normal, Cine, dan Sport. Berikut penjelasannya bagi para pengguna pemula:

  • Normal: merupakan mode yang banyak digunakan, dimana pengguna dapat menerbangkan drone dengan kecepatan yang sedang.
  • Mode Cine: adalah mode yang dapat digunakan Demi menghasilkan foto dan video yang lebih sinematik. Dengan begitu, drone akan terbang dalam kecepatan rendah. Tetapi, mode ini kurang optimal Kalau diterbangkan terlalu tinggi. Demi pengambilan gambar di tempat yang rendah, mode sangat cocok.
  • Mode Sport: mode ini ideal Demi pengambilan foto Demi gerakan yang Segera. Hasilnya pun Bukan kalah keren dengan video drone FPV.

Baca juga: Keistimewaan DJI Mini 3 Pro dari Seri Sebelumnya

8. Mode Gimbal dan Format Foto

Selain kamera, fitur pendukung seperti mode gimbal drone berpengaruh pada hasil bidikannya. Anda dapat memilih beberapa mode unggulan seperti Follow Mode yang dapat menjaga drone Konsisten Demi pengambilan gambar dan video horizontal. Selain itu, juga Terdapat mode FPOV dengan hasil lebih optimal.

Sedangkan Demi format foto terbaik, Anda Bisa menggunakan format JPEG atau J+RAW. Lampau, Demi rasio ukurannya adalah 4:3 dan 14:9. Demi video, Bisa menggunakan rasio ukuran 16:9. Tetapi, Demi foto dengan hasil cukup Berkualitas hingga optimal, maka rasio 4:3 dirasa sangat Berkualitas.

Baca Juga:  Infinix Note 40 Pro 5G Series Formal Mulai Rp3 Jutaan, Chipset Lebih Ngebut

9. Setting Gain dan Expo Tuning

Dalam update firmware terbaru, DJI menghilangkan fitur Advanced Gimbal Settings dan mengombinasikannya dengan setting Expo. Hal itu akan muncul fitur “Gain and Expo Tuning” di tab controller. Dimana pengguna dapat melakukan penyesuaian drone dengan gimbal melalui controller tersebut. Beberapa setting di fitur ini antara lain:

  • Max Angular Velocity: fitur ini akan Membikin drone lebih Kondusif Demi diterbangkan dalam kecepatan maksimum. Hal tersebut akan menghindari drone lepas kendali dan membahayakan objek di sekitarnya.
  • Yaw Smoothness: fitur ini dapat memantau seberapa Segera drone Demi melakukan manuver ke kanan dan ke kiri. Dengan begitu, akan Membikin tangkapan gambar lebih halus. Khususnya Demi merekam objek yang bergerak.
  • Expo: dengan mode pengaturan Expo, memungkinkan pengguna Demi menyesuaikan sensitivitas kontrol antara gimbal dengan kamera drone.
  • Max Controll Speed (Tilt): dalam mode pengaturan ini, Anda dapat membatasi kecepatan maksimal gimbal dapat bergerak maupun miring. Inilah yang dapat mencegah gimbal dapat bergerak terlalu Segera maupun getaran yang Membikin hasil kurang optimal.
  • Tilt Smoothness: mode ini dapat mengontrol kemiringan gimbal. Apabila angkanya semakin tinggi, maka tingkat kemiringannya semakin halus. Misalnya 20 Demi mode Normal, 25 Demi mode Cine, dan 10 Demi mode Sport.

Baca juga: Perbedaan DJI Mini 3 Pro vs DJI Mini 2 vs Mavic Air 2

Penutup

Setidaknya itu dia Sobat Jagat Game Metode setting kamera DJI Mini 3 Pro secara mendasar agar hasil bidikan kamera semakin tajam, jernih, dan impresif. Selain Metode setting tersebut, pastikan kondisi drone dalam keadaan prima Demi diterbangkan. Mulai dari kondisi baterai yang cukup, lingkungan yang mendukung, dan Seluruh perangkat berfungsi dengan Berkualitas.

Kini, Anda Bisa mendapatkan drone DJI Mini 3 Pro di Jagatgame.id. Sebagai official store  DJI SurabayaDJI JakartaDJI SemarangDJI Bali, dan DJI Manado kami menjual drone original dengan garansi Formal pabrikan. Dapatkan harga Tertentu Demi pembelian di store, website, maupun aplikasi Jagatgame.id.

Semoga bermanfaat!

Mungkin Anda Menyukai