19 Game Revolusioner yang Inovasinya Berperan Besar pada Game Begitu Ini

Eksis masa dimana video game hanya sekedar hiburan adu skor, hanya miliki titik-titik tersusun sebagai visual, dan Terinci cerita hanya muncul dari imajinasi pemain. Eksis Begitu dimana salah satu kritikus terbaik dunia – Roger Ebert mengkritik keras apabila video game Tak akan pernah miliki kesan artistik sama sekali. Tetapi kini video game tampaknya lebih dari sekedar media hiburan mindless tanpa desain dan kreativitas dituangkan kedalamnya.

Game Begitu ini begitu kompleks hingga tak jarang kita dapatkan game yang terlihat seperti Sinema, Kitab interaktif, dan bahkan lukisan berjalan. Tentu saja panjang perjalanan Kepada mencapai tingkat kompleksitas ini dan banyak yang menginspirasi developer sekarang Kepada Lelah tingkat kreativitas tersebut. Tetapi dari ribuan inspirasi yang Eksis, berikut ini merupakan game yang memegang peran terbesar dalam revolusi industri game. Mari kita lihat saja langsung game apa saja yang dimaksud.


1. Grand Theft Auto III – Penemuan besar pada desain open-world

Grand Theft Auto III mungkin bukanlah pelopor dari open-world, Sudah banyak game open-world dirilis sebelum game ini termasuk dua game GTA sebelum ini. Tetapi Grand Theft Auto III menjadi game yang berhasil sempurnakan formula open-world hingga menjadi standar dan Kitab Panduan para developer hingga Begitu ini.

Tak pernah sebelumnya gamer diberikan sandbox dengan kebebasan seperti di Grand Theft Auto III. Tak pernah sebelumnya gamer dapat memilih progres cerita game secara Tak linear. Dan selain itu game ini juga tawarkan berbagai side-mission dan minigame Kepada Membikin pemain betah memainkan sesi terbuka game.

Setelah dirilisnya Grand Theft Auto III, banyak “clone” yang mencoba formula dari game ini hingga sekarang. Ketika bicara game open-world, game pertama yang muncul di kepala gamer ialah Grand Theft Auto, dan Eksis Dalih Konkret kenapa demikian.


2. DOOM – Populerkan PC gaming dan Jenis FPS

doom1pc7

Layaknya GTA III, Doom bukanlah pelopor sebuah Jenis game. FPS sudah Eksis sejak lama tetapi Doom menjadi game yang sempurnakan Jenis tersebut. Peran terbesar Doom tak hanya sekedar menjadi standar minimum Kepada game FPS Begitu ini lewat desain level, gameplay, atmosfir dan juga musik, tetapi juga membuktikan apabila PC merupakan elektronik yang Tak terbatas Kepada mengetik dan bermain solitaire semata.

Doom menjadi salah satu game tersukses di PC pada Begitu itu dan membuka jendela Kepada para developer lain Kepada meyakinkan mereka apabila PC Bisa menjadi salah satu platform Kepada game mereka dan Tak terbatas oleh console miliki Nintendo, Sony, dan Sega semata. Tanpa Doom, PC gaming mungkin Tak akan sebesar sekarang. Tanpa Doom, Valve juga mungkin Tak akan pernah terbentuk.


3. Super Mario 64 – Sempurnakan game 3D

Super Mario 64 Screenshot

Pada tahun 1996, developer dan pembuat console Mau melompat satu level lebih tinggi dalam teknologi visual. Setelah gunakan pixel visual selama belasan tahun, sudah saatnya mereka beralih ke masa depan dan mengambil perspektif 3D. Masalah terbesarnya adalah developer dulu belum Mengerti bagaimana Langkah Membikin game 3D yang memanjakan mata, mudah dikontrol dan menyenangkan Kepada dimainkan dalam waktu yang sama. Super Mario 64 menjadi game pertama yang temukan formula yang pas Kepada perspektif 3D ini.

Kepada percobaan pertama Nintendo dalam game yang Betul-Betul 3 dimensional, mereka Betul-Betul berhasil. Implementasi analog menjadi standar kontrol hingga beberapa generasi kedepannya, level desain yang terbuka, musik yang fenomenal, dan implementasi 3D yang sempurna Kepada percobaan pertama Membikin game ini salah satu game terbaik hingga Begitu ini. Banyak developer terinspirasi dari game 3D pertama sang tukang pipa Italia ini hingga kini dievaluasi ratusan kali Kepada dapatkan game perspektif 3D yang kita dapatkan sekarang.


4. Half Life – Merombak formula FPS yang mulai repetitif

half life.0

Ingat ketika saya mengatakan apabila Valve Tak akan Eksis kalau Tak Eksis Doom? Ya, Gabe Newell dan Mike Harrington membentuk perusahaan ini pada dasarnya karena terinspirasi oleh Doom. Tetapi Dalih mengapa Half Life masuk kedalam list ini tentu saja bukan karena itu. Half Life menjadi game yang patahkan trend formula Doom pada Jenis FPS. Setelah perilisan Doom, seluruh game FPS yang dirilis di 90-an miliki formula yang sama. Anda bermain sebagai stereotip orang amerika badass, menyerang alien atau tentara dari negara lain, level bagaikan labirin yang dimana banyak pintu terkunci, dan tentu saja minim Terinci.

Half Life Mau merombak formula Doom ini dengan memberikan game FPS yang Pusat perhatian akan Terinci dan penuh momen scripted. Yang menarik Tengah ialah seluruh aspek cerita ini ditawarkan tanpa lepas dari perspektif tokoh Penting dalam Definisi Tak Eksis cutscene atau sinematik apapun yang diceritakan lewat perspektif orang ketiga. Selain itu juga Half Life didesain tanpa struktur pilih level, tetapi keseluruhan game dibuat seakan menjadi satu level besar yang hanya saja dengan transisi loading screen yang juga berlangsung tanpa keluar dari gameplay. Pada Begitu pertama kali dirilis, formula linear ini sangatlah inovatif, Istimewa, dan menjadi udara segar Kepada banyak penggemar FPS di PC yang Lalu-terusan ditawarkan dengan Doom-clone. Formula ini hingga sekarang diteruskan dan dikembangkan lebih Bagus Tengah pada FPS single-player modern seperti Crysis, FEAR, Call of Duty, Metro dan bahkan Doom sendiri.

Tak hanya terbatas disini saja, modding mulai Terkenal setelah Half Life dirilis karena Gold Source Engine yang sangat mudah dimodifikasi. Half Life menjadi fondasi dibalik beberapa mod tersukses Begitu ini seperti Team Fortress, Cry of Fear, dan tentu saja Counter Strike.

Baca Juga:  10 Kepribadian Genshin Impact Paling Pintar Berdasarkan Lore

5. Adventure – Awal mula Jenis ‘adventure’ dan easter egg

clip

Pernah menonton Ready Player One? Maka game ini mungkin Tak akan asing bagimu meskipun mayoritas dari kita Tak pernah memainkannya. Adventure sesuai namanya ialah game dengan Jenis adventure. Satu kalimat tersebut telah menjelaskan mengapa game Atari 2600 ini sangat revolusioner. Di Era dimana game didominasi oleh game yang berfokus pada mencapai high-score tertinggi seperti Pacman, Space Invader, dan Asteroids. Game dimana Anda berpetualang dan mencapai suatu Rasional Tertentu merupakan sesuatu yang belum pernah Eksis sebelumnya. Warren Robinett seorang diri telah ciptakan Jenis baru yang sesuai dengan nama gamenya dan menjadi inspirasi dari Jenis lain seperti Metroidvania, Roguelike, dan franchise legendaris seperti The Legend of Zelda.

Tak hanya lewat Penemuan Jenis, Adventure juga menjadi game pertama yang perkenalkan easter egg. Tengah-Tengah, apabila Anda sudah menonton Ready Player One, maka Anda Mengerti kisah dibalik easter egg tersebut. Tetapi singkatnya ialah easter egg ini dibuat oleh sang kreator – Warren Robinett Kepada ekspresikan kekesalannya Menyaksikan seluruh game di Atari Tak pernah memberikan credits akan siapa sebenarnya yang Membikin game tersebut. Maka dari itu ia sengaja Membikin glitch didalam game Kepada memperlihatkan namanya. Ini menjadi easter egg pertama di dalam sejarah gaming dan kini easter egg telah menjadi tradisi yang dilakukan tiap developer di game mereka.


6. Ultima dan Wizardry- Fondasi awal video game RPG

ultima1 1

Istilah RPG dipopulerkan pertama kali oleh sebuah board game berjudul ‘Dungeons and Dragons’. Hingga Begitu ini permainan tersebut Tetap Terkenal Tetapi aturan, lore, dan sebagainya dari permainan tersebut terlalu kompleks dan dapat Membikin pusing pemainnya.

Ultima dan Wizardry merupakan dua game yang memegang peran besar serupa dalam perkembangan videogame Merupakan sebagai dua game awal dan paling sukses dalam aplikasikan permainan DnD dalam bentuk video game. Ultima dan Wizardry secara garis besar menjadi versi virtual dari DnD dengan aturan, lore, dan dunia yang telah ditentukan Niscaya oleh komputer, maka Tak Eksis ribut Tengah ketika seseorang Eksis yang mengubah atau salah akan aturan bermain.

Karya dan desain RPG dari kedua game ini menjadi fondasi dari Jenis RPG yang kita kenal Begitu ini. Ultima dan Wizardry telah menginspirasi franchise RPG sekarang mulai dari Baldur’s Gate, The Elder Scrolls, dan RPG modern sekarang. Tak hanya itu, JRPG seperti Dragon’s Quest dan Final Fantasy juga mengambil banyak elemen dari kedua game tersebut.


7. Dune II – Fondasi awal dari Jenis RTS Begitu ini

dune ii the building of a dynasty 14

Dune pertama merupakan game adventure dengan beberapa elemen strategi yang berbasis pada formula 4x layaknya Civilization. Sekuelnya merombak total desain gameplay secara keseluruhan. Pada sekuel yang dirilis pada 1992 ini pemain lebih disibukkan akan mengurus resource, membangun Pembangunan, membangun praaajurit dan menyerang markas musuh. Terdengar familiar? Hal tersebut karena Dune II menjadi game pertama yang membangun fondasi dari RTS (Real-Time Strategy).

Setelah perilisan game ini, berbagai developer lain menggunakan desain ini Kepada game strategi mereka. Franchise besar seperti Warcraft, Starcraft, Age of Empire, Command and Conquer dan lainnya takkan menjadi seikonik sekarang apabila tanpa fondasi yang diciptakan Joe Bostic, Marc Cram, dan Aaron E. Powell.


8. The Legend of Zelda: Ocarina of Time – Eksplorasi dunia besar dan penuh detil dalam 3D

ocarina of time 1

Membikin game 3D menjadi tantangan besar dan Super Mario 64 menjadi salah satu game yang berhasil melawan tantangan tersebut. Sukses dengan game tersebut, Nintendo mengambil satu langkah lebih tinggi Tengah akan teknologi 3D mereka Merupakan Membikin game dengan cerita panjang dan dunia besar lewat perspektif 3D tersebut.

Ocarina of Time menjadi salah satu game 3D pertama yang tawarkan dunia yang besar. Mungkin Tak selevel open-world ala Grand Theft Auto, tetapi Menyaksikan limitasi teknologi console dan juga cartridge yang hanya menampung 64 MB, ini merupakan prestasi besar Kepada Nintendo. Tak hanya lewat dunia besar 3D, revolusi yang dibawa Nintendo lewat game ini ialah presentasi cerita, combat, eksplorasi, dan fast-travel yang hingga kini Tetap menjadi standar minimum developer lain ketika Mau mengembangkan game petualangan masif semacam ini.


9. Metal Gear Solid – Sinematik dan Stealth

metalgearsolidremembrance

Membikin Sinema menjadi hal Biasa, tetapi Membikin Sinema yang juga miliki interaksi gameplay yang menyenangkan menjadi sesuatu yang mustahil dulunya. Ketika seorang developer Mau Membikin game yang penuh cerita, dialog dan cutscene, biasanya mereka hanya terbatas pada Jenis lain yang lebih minim aksi intens. Tetapi Hideo Kojima buktikan apabila hal tersebut dapat dilakukan selama Eksis passion dan Penemuan.

Metal Gear Solid seperti yang kita kenal penuh dengan cutscene sinematik dan aspek cerita lainnya. Meskipun game terlihat ‘burik’ Kepada standar visual sekarang, mendapatkan presentasi kelas Sinema tetapi di waktu yang sama juga mendapatkan gameplay menjadi sesuatu yang langka. Cerita yang ditawarkan juga bukan sekedar ‘selamatkan tuan putri’ atau cerita sederhana semacam itu, tetapi sesuatu yang kompleks, dramatis dan dewasa. Metal Gear Solid membuktikan apabila video game dapat menjadi media yang lebih dari sekedar mindless entertainment dan berkat game ini cerita dan cutscene sinematik menjadi keharusan Kepada game modern kedepannya.

Baca Juga:  6 Rekomendasi SSD PS5 Terbaik Demi Upgrade Penyimpanan

Selain dari sinematiknya, Metal Gear Solid juga menjadi game yang populerkan opsi stealth Kepada selesaikan game. Game Bisa diselesaikan secara frontal, tetapi lebih asik ketika Anda memainkannya secara Hening-Hening. Game ini menjadi inspirasi besar Kepada franchise besar lainnya seperti Splinter Cell, Hitman, Assassin’s Creed dan lain-lain.


10. Street Fighter II – Sempurnakan Jenis fighting

maxresdefault 5 2

Street Fighter II menjadi game yang ubah Jenis fighting. Penemuan terbesar yang game ini bawa tentu saja mekanik combo dimana pemain akan keluarkan jurus tertentu ketika menekan kombinasi tombol secara berurutan dan Cermat.

Mortal Kombat, Killer Instinct, Soul Calibur, Tekken dan game fighting lainnya hingga sekarang Tetap mengikuti format yang diciptakan oleh Street Fighter II. Mungkin banyak dari franchise tersebut miliki mekanik dan gimmick khas masing-masing, Tetapi desain Penting yang digunakan Tetap terinspirasi berat oleh game dari Capcom ini.


11. Super Mario Bros – Hidupkan kembali industri game

SMB2

Shigeru Miyamoto secara tak langsung telah ciptakan Jenis Platformer lewat Donkey Kong dan Mario Bros di era Arcade. Hanya saja Jenis tersebut Tetap terlalu sederhana dan butuhkan sesuatu yang baru Kepada tetap menjaga Jenis ini fresh. Ketika ditugaskan Kepada Membikin game Tertentu Kepada Famicom (yang kemudian dinamai Nintendo Entertainment System), Shigeru Miyamoto tak hanya revolusi Jenis Platformer, tetapi juga hidupkan kembali industri game lewat Super Mario Bros.

Pada tahun 1983 hingga 1985, industri video game dalam posisi krisis. Oversaturasi game dan kualitasnya yang begitu-begitu saja Membikin Atari dan perusahaan game besar lainnya rugi besar. Nintendo mencoba Kepada hidupkan kembali media hiburan ini lewat console mereka lewat NES dan Super Mario Bros sebagai salah satu game yang dipromosikan. Dalam waktu singkat, Super Mario Bros terjual jutaan kopi dan Nintendo berhasil hidupkan industri gaming khususnya di negara barat.

Dari perspektif desain sendiri, Super Mario Bros. memanglah revolusioner. Mulai dari penggunaan side-scroller – background berjalan bersamaan dengan Watak, adanya cerita dan misi Penting yang meskipun sederhana tetaplah Istimewa di eranya, kontrol yang ketat dan sempurna, dan Tetap banyak Tengah. Kehadiran game ini membangkitkan berbagai franchise ikonik lain seperti Megaman, Sonic the Hedgehog, Contra, dan Tetap banyak Tengah. Tetapi yang terpenting adalah Super Mario Bros. telah Membikin video game relevan kembali.


12. Space Invaders dan Pacman – Populerkan video game ke audiens mainstream

pac man and space invaders now available on facebook messenger

Dibalik gameplay sederhananya, Space Invaders miliki peran Krusial dalam perkembangan video game. Space Invaders merupakan pelopor dari Jenis space shooting yang Terkenal di 1980-an dan juga Membikin video game mencapai popularitas mainstream. Shigeru Miyamoto dan Hideo Kojima – dua figur legendaris di dunia game Begitu ini Tak akan terjun ke karirnya sekarang apabila tanpa kedua game ini. Tanpa Space Invaders, video game mungkin Tak akan sepopuler Begitu ini, dan itu berarti Nintendo Tak akan pernah meranjak ke divisi video game, Sony Tak pernah Membikin Playstation, dan PC tetap menjadi sekedar mesin ketik atau arsip data.

Kenapa saya juga Menurunkan Pacman pada nomor ini? Karena sang maskot Namco ini memegang peran yang Tak jauh berbeda. Gameplay-nya yang adiktif Membikin game tersebut Terkenal dan menjadi video game dikenal sebagai salah satu media hiburan yang diterima masyarakat. Space Invader dan Pacman berperan besar dalam perkembangan video game. Game Begitu ini yang lebih canggih dari segi teknologi Eksis karena kedua game tersebut berhasil meraih audiens besar Begitu dirilis.


13. Deus Ex – Membangun game dengan solusi bercabang

G36Sniper

Oh, keren, Tengah-Tengah game FPS. Apa yang Membikin game ini beda dengan game FPS diatas? Eksis 2 Penemuan besar yang dibawa game ini yang Lalu diaplikasikan oleh game modern sekarang. Yang pertama ialah elemen RPG yang diimplementasikan pada game. Berbeda dengan game FPS di eranya yang dominan penuh aksi dan terbatas pada menembak musuh Tiba tamat, Deus Ex lebih dominan pada elemen RPG. Anda Tetap akan sering menembak, Tetapi Anda akan lebih sibuk bermain-main pada elemen RPG game mulai dari mengurus inventory, skill, upgrade, melakukan dialog, dan lain-lain. Kini kita telah Menyaksikan banyak game yang miliki elemen RPG serupa, mungkin Tak sekompleks Deus Ex tetapi game sekarang dominan miliki sistem progresi tersendiri yang mendukung tiap playstyle pemain.

Yang kedua ialah kebebasan bermain. Deus Ex miliki struktur misi yang Tak terbatas pada satu solusi semata. Anda Bisa menentukan playstyle tersendiri Kepada menyelesaikan tiap konflik game dan selalu Eksis konsekuensi di tiap aksi yang Anda ambil. Desain  ini disebut sebagai immersive sim dan tampaknya desain ini semakin Terkenal di era modern gaming. Game seperti Dishonored, Bioshock, Stalker, dan Tetap banyak Tengah.

Game lain seperti Fallout, The Elder Scrolls, Gothic, Metal Gear Solid V: The Phantom Pain dan bahkan The Legend of Zelda: Breath of the Wild yang jauh dari Jenis immersive sim tampaknya juga meminjam banyak filosofi dari desain ini Merupakan lewat memberikan pemain kebebasan dalam menghadapi konflik game dan memberikan berbagai Macam-macam mekanik yang mendukung playstyle yang diambil pemain.


14. Call of Duty: Modern Warfare – Standar baru FPS modern

top 10 lan games call of duty 4

Oh, wow… Tengah-Tengah game FPS? Ya, saya juga lelah sebenarnya Kepada Lalu tambahkan game dengan Jenis ini, tetapi peran dari Modern Warfare terhadap gaming modern sekarang tak Bisa dipungkiri. Eksis banyak trend yang dihasilkan dari rilisnya game ini tetapi ‘Penemuan’ terbesar yang Call of Duty: Modern Warfare tawarkan ialah sistem progresinya pada mode multiplayer.

Baca Juga:  7 Mitos PC Gaming yang Tetap Banyak Orang Salah Paham

Sebelum Modern Warfare, mayoritas online FPS Tak tawarkan kesan progresi sama sekali. Anda masuk kedalam game, tembak musuh, menang dan Lalu ulang seperti itu. Tetapi Modern Warfare tawarkan progresi yang Istimewa di masanya serta memberikan kesan adiktif. Semakin sering Anda main, semakin bertambah arsenal senjatamu berserta attachment-nya. Tak hanya itu, semakin jago Anda didalam game, Anda dihadiahi dengan sistem killstreak yang Betul-Betul memuaskan Kepada dieksekusi.


15. Dance Dance Revolution – Awal mula Jenis Rhythm

ddr

Eksis masa dimana gamer gila akan menekan tombol mengikuti iringan musik karena game seperti Guitar Hero dan Rock Band. Mungkin Jenis ini Tetap Eksis komunitas loyal tersendiri, tetapi Tak Tengah seheboh era PS2 dan PS3/X360. Game yang pertama kali awali Jenis ini tak lain dan tak bukan ialah Dance Dance Revolution.

Dibalik gameplay sederhananya yang hanya menekan tombol dengan presisi dan timing yang Cermat Sembari mendengarkan musik, DDR tetap berhasil berikan sensasi nagih sekalinya dimainkan. DDR menjadi fondasi Kepada rhythm game hingga Begitu ini mau itu dalam instrumen atau jenis musik apapun.


16. Resident Evil 4 – Inspirasi baru Kepada game third-person modern

RE4 HD Screenshot 05

Berawal sebagai game survival-horror, Shinji Mikami mengambil direksi baru akan franchise ini Kepada game keempat dan merubahnya menjadi lebih Pusat perhatian pada aspek action. Hasilnya ialah salah satu game paling memorable yang kita Seluruh pernah mainkan setidaknya satu kali.

Meskipun perspektif over-the-shoulder Tak pertama kali ditemukan oleh RE4, game ini yang menjadikan perspektif kamera tersebut menjadi trend baru Kepada game third-person shooter modern sekarang. Eksis kesan sinematik ketika kamera berada dibelakang bahu Watak, kita seakan menjadi kameraman yang mengikuti Watak Penting dari belakang. Tak hanya itu, perspektif ini juga mempermudah aksi membidik musuh karena ruang Kepada Menyaksikan sekeliling lebih besar serta lebih Pusat perhatian dibandingkan ketika Watak berada di tengah layar.

Tentunya Penemuan dari Resident Evil 4 Tak berhenti Tiba disini. Eksis banyak hal baru yang game ini tawarkan dan Tetap diaplikasikan oleh developer lain hingga sekarang. Opsi interaksi pada objek, quick-time event, pergantian Watak Kepada memberikan perspektif lain dalam cerita, Watak kedua yang selalu mengikutimu dan berperan Krusial dalam cerita, dan Tetap banyak Tengah Penemuan yang ditawarkan Mikami dan timnya lewat game ini.

Game seperti Gears of War, Dead Space, The Last of Us, dan bahkan God of War (2018) terlihat Terang meminjam banyak ide dari game ini. Resident Evil 4 tak hanya sekedar game bagus, tetapi menjadi game yang ubah sepenuhnya Jenis Third-person shooter Kepada generasi modern.


17. Gran Turismo – Balapan realistik Bisa dibuat fun

GranTurismo 01b

Peran dari Gran Turismo terdengar sederhana Tetapi tak kalah Krusial. Sebelum lahirnya game ini, game racing terpatok pada gameplay ala arcade dan penuh dengan gimmick Kepada membuatnya fun. Tetapi Gran Turismo hadir sebagai simulasi yang ‘realistik’ dan juga autentik. Hebatnya adalah realisme ini tetap mempertahankan aspek menyenangkan dari Jenis racing.

Puluhan mobil berlisensi, tuning mobil yang detil, physic yang terasa realistik Kepada zamannya Membikin game ini sangat berbeda dengan seluruh game Jenis sama yang pernah dirilis. Keberhasilan game ini menjadi Dalih mengapa franchise besar seperti Forza dan Project Cars Eksis Begitu ini serta mengapa Jenis racing Tak Tewas karena oversaturasi gaya arcade yang sama.


18. Minecraft – Inspirasi Kepada pasar Indie

492090 minecraft town

Anda Bisa Lalu tertawakan game ini karena visual sederhana dan popularitasnya terhadap audiens muda. Tetapi Minecraft memegang peran Krusial Kepada industri game modern Begitu ini khususnya indie. Minecraft hidupkan kembali sandbox dengan formula khasnya sendiri. Tak hanya pemain Bisa lakukan aktivitas sebebas mungkin, tetapi juga membangun karya Istimewa dengan koleksi benda yang game miliki. Ini Membikin Minecraft menarik Kepada gamer muda dan membiarkan imajinasi mereka bebas beraksi.

Minecraft sangatlah sukses hingga menjadi salah satu game digital terbesar, miliki konvensi sendiri, dibeli oleh Microsoft, dan menjadi powerhouse Kepada perusahaan tersebut. Seluruh kesuksesan ini berawal dari satu orang dengan modal pengetahuan akan program Java.

Minecraft menjadi inspirasi besar Kepada Seluruh developer apabila sebuah game sekecil apapun skala studionya dapat Bertanding dengan produksi kelas AAA. Kita lihat saja dalam 10 atau 20 tahun kedepan berapa banyak developer muda yang terinspirasi dari kesuksesan game ini.


19. Alone in The Dark – Bapak dari survival-horror sebelum Resident Evil

23s82te

Resident Evil mungkin menjadi game pertama yang muncul di kepala gamer ketika bicara soal survival-horror, tetapi asal mula dari Jenis tersebut hadir dari sebuah game DOS berjudul Alone in the Dark. Banyak keputusan yang diambil pada desain game ini yang memang efektif Kepada berikan kesan horor kepada pemainnya mulai dari kamera yang terkunci pada sudut tertentu, combat yang pelan, sistem inventory, jumpscare, musuh yang kebal, dan Tetap banyak Tengah. Seluruh desain ini yang kemudian disempurnakan kembali oleh Resident Evil.

Alone in the Dark mungkin sudah terlalu termakan usia dan Tak sebagus yang pemainnya ingat, tetapi perannya dalam Jenis ini mengalir hingga game-game horror Begitu ini mulai dari Dead Space, Silent Hill, The Evil Within, Alan Wake dan Tetap banyak Tengah.